Chapter 01 – Bertemu Dengan Chisome

 

“Se-senang bertemu denganmu…… namaku Chisome……”

“…… Senang bertemu denganmu…… —!!??!?!”

Saat aku masih di SMP, aku bertemu dengan seorang gadis.

Itu begitu tiba-tiba, ayahku membawa seorang gadis itu ke rumah kami dan mengatakan dia akan menjadi adikku.

Dia adalah gadis dengan… rambut panjang hitam legam dan matanya merah cerah, dan dia dipenuhi dengan perasaan menakutkan yang tak terlukiskan.

“Apa…… ada sesuatu yang…… salah…?”

Ketika aku tiba-tiba memegang kepalaku dan jongkok, dia… Chisome mencoba untuk menjangkau tangannya dan mundur.

Yah, tak perlu baginya untuk mengkhawatirkanku, jadi dia menarik kembali tangannya, tapi aku bisa merasakan sedikit ketakutan dari Chisome, apakah tak apa baginya untuk menyentuhku.

(…… Oi oi, apa ini nyata? Tidak mungkin…… apa aku baru saja–!?)

Seperti, itu bohong, itu tak mungkin, kata-kata seperti itu muncul di pikiranku dan menghilang.

Dengan menghadapi Chisome, sati ingatan yang tertidur didalam diriku terbangunkan, dan aku dengan jelas menyadari satu fakta.

(Aku…… Aku benar-benar baru saja bereinkarnasi!?)

Benar, aku baru menyadari kalau akau adalah orang yang bereinkarnasi.

Aliran ingatan yang begitu tiba-tiba membuatku panik seperti ini, tapi aku segera tenang, mungkin karena aku mememiliki beberapa kapasitas otak cadangan.

Dikatakan, aku ingin sedikit lebih banyak waktu untuk merenungkan dan memproses semua ini, jadi aku memperkenalkan diri secara singkat.

“Rikudou Taiga. Mari kita akrab Chisome”

“… Ya……”

Dia menarik tangannya segera setelah dia mengulurkan tangan.

Sambil tersenyum masam pada penampilannya, aku memaksanya untuk memegang tanganku… dan ekspektasiku kalau aku adalah orang yang bereinkarnasi berubah menjadi sebuah kepastian.

Saat aku memegang tangan Chisome, ada sesuatu di belakangnya yang tak bisa kulihat.

Selain benda hitam menggeliat seperti ombak, aku pasti melihat sesuatu yang menakutkan dengan mata merah cerah yang sama dengan Chisome.

“… Fiuh”

Setelah membawa Chisome ke kamar yang sudah disiapkan sebelumnya, aku kembali ke kamarku.

Dengan menyendiri, aku sekali lagi mengatur dunia ini dan diriku sendiri di kepalaku.

“Dunia ini mungkin… tidak, ini pasti dunia ‘Byouai’.”

Byouai… sederhananya, permainan yang disebut “I love you sickly”.

Seperti yang kau lihat dari judulnya, ini adalah permainan simulasi kencan yang muncul seolah-olah mengikuti tren ketika genre yandere membentuk sebuah era.

Permainan ini awalnya dipasarkan sebagai komedi romantis, tapi semua heroine nya adalah yandere, dan meskipun dikatakan memiliki rasa horor yang kuat, cerita dan pengaturan umumnya diterima dengan baik dan menjadi topik yang cukup menarik.

Tentu saja, sebagai maniak komedi romantis, aku tak bisa menahan diri untuk tidak memainkan permainan ini, bahkan meluangkan waktu untuk tidur.

“… Haaa”

Alasan mengapa aku menghela nafas tanpa sadar adalah sederhana, dan itu karena Chisome dan aku adalah karakter yang juga muncul di game… Namun, Taiga sudah mati di awal karya aslinya, dan itulah sebabnya.

Itu penyebab desahanku.

“Rokudou Taiga tidak muncul di karya aslinya, karena dia sudah mati. Dan membunuh Taiga seperti itu adalah Rokudou Chisome”

Dalam cerita aslinya, Taiga sudah meninggal, dan alasannya adalah karena Chisome membunuhnya.

Yah, mengesampingkanku untuk saat ini, masalahnya adalah Chisome.

Rokudou Chisome juga digambarkan pada paket permainan, dan terkait erat dengan cerita, tapi dia bukan heroine… tidak, karena ada pilihan, perlakuannya sendiri mungkin adalah heroine, tapi meskipun kau bisa pergi ke rutenya, hanya ada akhir yang buruk dari dibunuh.

“… Aku benar-benar kagum saat itu dan menjadi seperti ‘apa-apaan ini??’.”

Memang benar kalau apermainan itu sendiri bergenre komedi romantis, dan aneh kalau semua gadis lain adalah yanderes, tapi dari sudut pandang akal sehat, mereka adalah gadis normal.

Namun, Chisome seperti karakter bug yang disiapkan oleh tim pengembang.

Pertama-tama, Chisome memiliki sesuatu yang tidak dimiliki gadis-gadis lain… dia benar-benar monster dengan kekuatan alien.

“Tapi dia tak terlihat seperti… tunggu, ya? Jika aku mengingatnya dengan benar, Chisome yang asli seperti seorang gal…”

Gal yang kuingat dari permainan itu tak terlihat seperti Chisome yang pemalu dan gugup… yah, baiklah.

Kesampingkan itu untuk nanti.

Sesuatu yang hitam yang kurasakan dalam dirinya, itulah identitas sebenarnya dari monster mengerikan yang dimiliki dan disimpan Chisome dalam bayang-bayang.

Kenapa ada gadis seperti dia di permainan komedi romantis?

Komentar tim pengembang adalah, secara sederhana, dalam permainan ini, karena kau hanya berurusan dengan jenis yandere yang berbeda, kami pikir, akan menyenangkan memiliki anak menakutkan yang pasti akan membunuh jika kau memasuki rutenya.

“Vektor ketakutannya terlalu berbeda. Bahkan jika aspek kekuatan supernatural digunakan, itu bukan daya tarik utama dari permainan ini, dan hanya dengan mengikuti rute Chisome, semua yang dilakukannya adalah kau hanya akan dimakan dan keanehannya terungkap”

Jika kau melewati rute itu, seseorang hanya akan berakhir di jurang maut.

Meskipun begitu, meskipun dia adalah karakter yang berdarah, dia menduduki peringkat pertama dalam jajak pendapat popularitas karakter.

Pertama-tama, penampilannya terlalu antusias, dan kesenjangan antara penampilannya dan kekuatan supernaturalnya yang tersembunyi membuat para penggemar terpesona di atas segalanya.

Chisome adalah karakter yang sangat populer sehingga melahirkan banyak orang dengan pikiran sesat, seperti dimakan oleh anak seperti itu.

“Ya benar…… dia juga favoritku…”

Ya, aku juga menyukainya.

Selain penampilan Chisome yang biasa, keseluruhan monster yang tampak hitam dan jahat di dalam Chisome juga merupakan visual terbaik.

Bukan, bukan di dalam tapi di belakangnya… Chisome sebagai monster juga sangat cantik dan memiliki gaya yang luar biasa, dan aku juga banyak berpikir jika aku terjepit di antara Chisome di depan dan belakang, aku akan sangat senang .

“Maksudku, sampai pada titik di mana ada banyak fanfiction tentang itu lahir…”

Chisome benar-benar sepopuler itu.

“… Baiklah, apa yang harus dilakukan… atau lebih tepatnya, aku benar-benar tidak ingin mati”

Anehnya hatiku tenang meskipun hidupku sudah dalam bahaya saat ini… Aku bertanya-tanya apakah aku memikirkan masa depan sambil bertanya-tanya tentang itu.

Yah, sampai batas tertentu, aku kurang lebih memiliki ide tentang bagaimana aku harus melakukan ini, dan dalam arti tertentu, keberadaanku seperti bertanggung jawab atas bagaimana Chisome tumbuh.

“Chisome tidak seperti itu sejak awal. Itu semua karena Taiga dan orang tuanya yang menyebalkan”

Seiring berjalannya narasi permainan, hal seperti sahabat atau bahkan teman, Chisome, dulu dan sekarang, tidak punya sama sekali.

Sama seperti apa yang kurasakan ketika aku menyentuhnya, naluriku memperingatkanku tentang keanehannya, karena itu tidak ada yang mencoba mendekatinya.

Dengan cara itu, Taiga dan lelaki tua menyebalkan itu mengambil tindakan terburuk terhadapnya, yang tidak berinteraksi dengan siapa pun dan hanya ditakuti.

“… Dia akan diserang kan”

Dari panggung SMA, penampilan Chisome memiliki kecantikan sempurna dan daya tarik seks montok yang mengundang nafsu pria.

Meskipun aku harus memuji diriku sendiri karena mengatasi ketakutanku pada Chisome, aku sedang dalam mood untuk memberikan banyak jawaban mengapa dia, Taiga, melakukan pelecehan seksual terhadap Chisome dan memberinya keputusasaan terakhir.

“Dijelaskan kalau Chisome berpikir kalau segala sesuatu di dunia ini adalah keputusasaan, dan semua yang ada di dunia ini adalah musuh. Kalau begitu, mengapa aku tidak memikirkan sesuatu tentang Chisome sebelum seseorang membuatnya berpikir seperti itu? Aku suka Chisome!”

(TLN ENG: Dia berbicara tentang Chisome versi SMA dalam permainan, bukan masa kecilnya. Saat ini, Chisome masih di SMP dan bukan seorang gal)

Jika aku memutuskan seperti itu, satu-satunya yang tersisa adalah tindakan.

Aku segera pergi ke kamar Chisome dan mengetuk pintunya.

“Si-silahkan…”

“Aku masuk~”

Ini masih kamar yang menjemukan, seperti ruangan yang polos, tapi aku sedikit emosional ketika aku berpikir kalau itu akan menjadi ruangan terang seperti gal mulai sekarang.

Mata merah yang menatapku sedikit menakutkan, tapi… kupikir dia gadis yang sangat cantik.

“Maaf karena tiba-tiba? Karena aku ingin bergaul dengan Chisome sekarang karena kita akan menjadi keluarga”

“Kamu… ingin bergaul dengan… ku…?”

“Ya, aku sangat senang. Aku adalah anak tunggal sampai sekarang, jadi ketika aku berpikir untuk memiliki adik perempuan yang imut, aku menjadi sangat bersemangat”

“I-i-i-mut–!?”

Sepertinya dia tak pernah disebut imut sama sekali, dan wajah Chisome memerah.

(Bagaimana lelaki tua brengsek itu menemukan anak ini? Aku ingin tau apakah aku akan mendengar sesuatu tentang itu di masa depan)

Aaah ya, benar benar.

Aku sudah mengatakan orang tua yang menyebalkan orang tua yang menyebalkan untuk sementara waktu sekarang, tapi hubungan keluarga di rumah ini sudah runtuh.

Itu sebabnya memanggil pria tua yang menyebalkan itu sudah lebih dari cukup.

Aku tersenyum kecut pada wajah Chisome yang melirik wajahku dan mengulurkan tanganku lagi.

“Ayo pergi dan berjabat tangan lagi”

“A……”

Dia mengulurkan tangannya tapi segera menariknya, tapi aku mengambilnya, tangannya, dan memegangnya.

Pada saat itu, monster hitam yang muncul di belakang Chisome menatapku.

Kupikir tak apa untuk jujur ​​​​tentang ini? Meskipun hatiku sangat ketakutan…

Aku tidak takut karena aku bisa melihat jenis hitam seperti Chisome lebih jelas dari sebelumnya.

“Mari kita bergaul denganmu juga”

“E……”

Chisome yang terkejut, dan Kuro Chisome di belakangnya juga memiliki mata lebar yang belum pernah kulihat sebelumnya dalam permainan.

Untuk saat ini, tak apa untuk tidak membiarkan dia tau apa-apa, bahkan aku tidak benar-benar tau apa yang harus kulakukan, jadi itu saling menguntungkan.

“…… O-…… Onii…… chan”

“–!?”

Onii-chan… apa dia baru saja mengatakan onii-chan!?

Chisome mengatakan itu dengan malu-malu, tapi matanya perlahan menjadi basah dan air matanya mulai keluar.

Aku langsung memeluk Chisome, dan sepertinya itu bukan tindakan yang salah.

“… Apakah menyentuh baik-baik saja?” (TN ENG: untuk Kuro Chisome)

Bisakah aku menyentuhnya?

Dengan pemikiran itu, aku mengulurkan tanganku padanya… dan meskipun aku bisa menyentuhnya, tubuhnya sangat dingin.

Kuro Chisome, yang matanya lebih bulat dari sebelumnya, juga imut, dan secara alami aku juga memeluknya.

“…………”

Kuro Chisome tidak mengatakan apa-apa, tapi dia membalas pelukanku seperti yang dilakukan Chisome.

Tak buruk sama sekali… ya tidak buruk sama sekali, kan, aku tau aku terdengar sedikit jahat dan menyeramkan, tapi aku ingin melindungi gadis-gadis ini sebagai Onii-chan mereka.

Aku Rokudou Taiga, tapi aku tak berniat menjadi sepertinya… aku akan melindungi hati Chisome dengan keinginanku sendiri.

Itu menjadi tujuanku ketika aku terlahir kembali di dunia ini.

 

※※※※※

 

Beberapa bulan telah berlalu sejak itu.

Orang tua sialanku meninggal tapi aku hidup.