Chapter 39

Saori merasa lebih baik lagi, dan kami bertiga, Kazuha, Saori, dan aku, memakan makanan yang dibuat oleh ibunya untuk kami.

Ibu Saori punya sesuatu yang harus di lakukan dan keluar segera setelah memasak makanan.

“Bagaimana kabar Kazuha di SMP akhir-akhir ini?”

“Hmmm, yah, kurasa normal, ya? Ini menyenangkan dengan caranya sendiri?”

“Begitu. Apa ada seseorang yang kau sukai?”

“Seseorang yang kusukai… kamu tau… itu ada… tapi… sepertinya dia sudah ada seseorang di pikirannya”

“Heh~ Kupikir kau bisa berpacaran dengan siapa saja” kataku.

“Haha… tidak mungkin, tidak mungkin…”

Kazuha adalah adiknya Saori, jadi dia sangat cantik dan sangat imut, (tentu saja Saori lebih imut darinya), tapi bahkan dia punya orang yang disukainya.

Aku ingin tau orang seperti apa yang Kazuha sukai…?

Sebagai teman masa kecilnya, aku sangat peduli padanya.

“Ah, dari pada berbicara tentang diriku, bagaimana tentang Amane onii-chan dan Onee-chan? Bukankah kalian berdua berpacaran?”

“Eh? Ah, uh… kami masih belum berpacaran” jawab Saori.

“Masih belum??”

“Aku menunggu untuk pengakuan Amane-kun. Aku disuruh untuk menunggunya. Jadi tidak ada ruang untuk Kazuha”

“A-aku tak perlu kamu beritahu itu padaku!”

“Begitu. Lalu tak apa”

Mengapa Kazuha ada di dalam bagian ini… pertama-tama dia bahkan tidak menyukaiku.

“Tapi kamu menunggu untuknya mengaku… Amane onii-chan, kamu cukup pemalas”

“Di-diamlah…… aku punya banyak hal yang terjadi…”

“Itu benar… Amane-kun, yang seorang pemalas, punya idenya tersendiri”

“Jangan panggil aku pemalas!!!!”

“Yah, semoga beruntung, Amane onii-chan!”

“Ah……”

Setelah itu, kami bertiga melakukan percakapan santai.