Chapter 12

“Hey! Kau, tunggu sebentar!”

Saori, seperti biasa, membangunkanku di pagi hari dan kami pergi ke sekolah bersama.

Ketika aku pergi keluar untuk pergi ke kamar kecil, aku didatangi oleh beberapa anak laki-laki.

“Apa… lebih tepatnya, siapa kalian…?”

Aku belum pernah melihat orang-orang ini sebelumnya.

“Kami adalah tim yang mengawasi Saori-san dari bayangan!”

“Saori-tan… maksudmu Tachibana Saori?”

“Tentu saja!”

Ehhhh… seriusan… Saori sepopuler ini…

Apa kau tidak merasa malu membuat pasukan seperti ini.

“Jadi apa yang kalian inginkan… dariku?”

“Kau… menggoda Saori-tan kami terlalu banyak!”

“Apa? … Aku tidak menggodanya…”

Kami pergi ke sekolah bersama setiap hari…

Kami makan siang bersama setiap dua hari sekali dan kami memiliki sedikit momen “ahh”, dan kami paling banyak menghabiskan waktu istirahat kami bersama…

Ini tak bagus… kami benar-benar saling menggoda…

“Kami tau satu sama lain sejak kecil”

Aku menyerah dan memutuskan untuk jujur.

“Teman masa kecil… yang cantik! Kau tokoh utama dari komedi romantis!!” (TN: Yah memang)

“Aku tak tau! Aku bukan tokoh utama dari komedi romantis! Aku hanya teman masa kecilnya Saori!”

Aku berbalik dan melarikan diri.

“Hey! Tunggu!”

Tim yang mengawasi Saori-san dari bayangan mengatakan sesuatu, tapi aku mengabaikannya dan meninggalkan tempat kejadian.